Informasi Harga Pasar 14 April 2025

Dengan ini kami sampaikan laporan hasil monitoring perkembangan harga sembilan bahan pokok kebutuhan masyarakat, barang strategis dan barang penting lainnya pada Minggu ke III Tanggal 14 April 2025 sebagaimana terlampir.

Berdasarkan hasil monitoring harga kebutuhan pokok dan sayuran di empat pasar utama di Kabupaten Bondowoso, yaitu Pasar Induk Bondowoso (Bon), Pasar Wonosari (Won), Pasar Prajekan (Pra), dan Pasar Maesan (Mae), terjadi fluktuasi harga yang cukup signifikan pada beberapa komoditas. Dari 20 komoditas yang dicatat, mayoritas mengalami **penurunan harga**, terutama pada bahan pangan hewani dan sayuran, meskipun terdapat **kenaikan harga pada tomat sayur** di beberapa lokasi.

**Tomat sayur** mengalami kenaikan harga cukup tinggi, yaitu sebesar **33,33% di Pasar Bondowoso** dan **20% di Pasar Wonosari**, yang kemungkinan besar dipengaruhi oleh **menurunnya pasokan akibat cuaca ekstrem atau keterlambatan distribusi dari petani ke pasar**. Sebaliknya, **harga ayam potong mengalami penurunan drastis** di semua pasar, dengan penurunan tertinggi di Pasar Prajekan sebesar **31,25%**. Hal ini dapat disebabkan oleh **melimpahnya stok ayam di tingkat peternak**, kemungkinan karena permintaan masyarakat yang menurun pasca libur panjang atau hari lebaran.

Penurunan harga juga terjadi pada sejumlah komoditas hortikultura seperti **cabe merah besar, cabe rawit merah, kubis, kentang, dan wortel**. **Cabe rawit merah**, misalnya, turun hingga **10,53% di Pasar Wonosari**, sementara **kubis** mengalami penurunan tajam hingga **28,57% di Pasar Maesan**. Hal ini diduga akibat **panen raya** di daerah sentra produksi, sehingga **pasokan melimpah dan harga cenderung turun**. Hal serupa berlaku pada **wortel**, yang mengalami penurunan hingga **20% di Pasar Maesan**.

Komoditas lain seperti **kedelai dan telur ayam ras** juga mengalami penurunan harga, yang kemungkinan besar dipengaruhi oleh **faktor stabilitas pasokan, distribusi yang lancar, serta daya beli masyarakat yang belum sepenuhnya pulih**. Kedelai, misalnya, turun **11,58% di Pasar Bondowoso**, dan telur ayam ras turun **3,85% di Pasar Prajekan**.

Secara umum, fluktuasi harga ini bisa dikaitkan dengan beberapa faktor penting, antara lain **cuaca, kondisi distribusi logistik, ketersediaan pasokan di tingkat produsen, serta perubahan pola konsumsi masyarakat**. Di tengah situasi cuaca yang tidak menentu, seperti hujan deras atau kekeringan di beberapa wilayah, hasil panen menjadi tidak stabil, memicu kenaikan maupun penurunan harga secara tiba-tiba. Selain itu, **stabilitas harga juga sangat dipengaruhi oleh kondisi ekonomi lokal, termasuk daya beli masyarakat dan permintaan pasar yang fluktuatif**. Monitoring harga secara berkala tetap penting untuk mengantisipasi lonjakan maupun kelangkaan komoditas tertentu.

Berdasarkan hasil monitoring di atas beberapa komoditi khususnya sembako dan sayuran di beberapa Pasar yang dipantau mengalami perubahan harga dibandingkan dengan harga yang terjadi sebelumnya, adapun beberapa komoditi yang mengalami perubahan antara lain sebagai berikut.

Dokumentasi:

Informasi Harga Pasar hari ini selengkapnya dapat dibuka pada tautan berikut : 

Demikian Laporan yang dapat kami sampaikan untuk menjadikan periksa.